Main Badminton

Lumayan euy, di tempat kerja yang baru keinginan main badminton tersalurkan. Lha, masalahnya tiap hari sabtu siang habis jam kantor (jam 2.00 - 4.00) bisa main badminton gratis alias free of charge. Modal baju ama minum doang...(he..he..raket minjem, sepatu minjem...hua..hua). Bener2 modal dengkul.

Anyway, gini-gini lumayan juga lho main badmintonnya. Nggak jelek-jelek amat, bisa ngimbangin yang lain.

Begitu!

Hari ini, Hari Pertama Istri Masuk Kerja di LIPI

Hari ini istri mulai masuk kerja di LIPI untuk yang pertama kalinya. Istri ditempatkan di Pusat Penelitian Biomaterial di LIPI Cibinong. Cukup jauh dan repot dari rumah, so terpaksa Firda perlu tinggal di mess di kompleks LIPI Cibinong.

Tinggal sendiri deh saya, seminggu sekali baru ketemu istri. Ya, resiko pekerjaan n resiko membolehkan istri kerja.

Minggu kemarin, seharian bantuin beres-beres barang untuk tinggal di mess. Bawa kasur, tempat tidur, lemari, sprei, gordyn, etc. Pokoknya seperti kost lagi dech. Minggu sore, baru pulang. Tempat messnya di belakang tempat penelitiannya, so dari mess paling tinggal jalan sekitar 5 menit aja. Enak sih, deket.

Masalahnya saya yang jadi tinggal jauh, he..he... anggap aja jadi bujangan lagi. Nikmati aja, itulah hidup!

Humor Part 3

Sampai Dengan Hamil

Pada waktu turun dari kendaraan, seorang tentara menabarak istri petani yang sedang hamil tujuh bulan, hingga menyebabkan keguguran. Sang petani pun mengadukan kepada hakim Karakus.Hakim Karakus adalah sebuah legenda yang hidup di Mesir yang tampaknya dibuat untuk mengolok-olok kehidupan hakim tolol dan ngawur.Ihwal istri petani di atas, hakim Karakus setelah mendengar keterangan semua pihak segera menjatuhkan vonis. Si tentara dihukum harus memelihara istri petani itu, memberimakan dan pakaian, sampai perempuan itu hamil tujuh bulan dan baru setelah itu dikembalikan kepada si petani.